Filosofi Kopi Melawai

by - 08.26.00





Fenomena ‘ngopi-ngopi’ memang tengah menjamur di kalangan anak muda. Apalagi setelah rilisnya film yang diadaptasi dari penulis ternama Dee Lestari bertajuk Filosofi Kopi. Bulan lalu, saya bersama Nurul, teman semasa kuliah, sedang ada keperluan di Poin Square Lebak Bulus. Karena hari masih sore dan kebetulan malam minggu, saya ajak Nurul untuk mampir ke Filosofi Kopi Melawai. Tempatnya tidak sukar dicari, karena dekat dengan pintu masuk parkiran Blok M square. Kedai Filkop tidak terlalu terang dengan lahan pakir seadanya. Jadi bila Anda datang di jam-jam ramai, dapat dipastikan bahwa Anda akan kesulitan mencari tempat parkir. Kami pun begitu, ahrus parkir di depan restoran sebelah agar dapat mampir ke kedai Filkop barang sebentar.

Begitu melangkah masuk, kita langsung dihadapkan pada meja kasir beserta para barista yang tengah meracik kopi (psst, ganteng-ganteng hlo).  Papan menu yang digantung di atas memudahkan para pengunjung untuk memilih. Karena minimnya pelayan dan ramainya pengunjung, membuat ketimpangan proses penyajian disana (halah ngomong apa Dit). Intinya, setelah memesan Anda dapat langsung duduk dan memasang daun telinga baik-baik. Ketika nama Anda dipanggil, artinya pesanan anda sudah siap di meja barista dan Anda harus mengambilnya sendiri. Tapi menurut saya tidak masalah, karena ruangan yang tidak luas itu memudahkan kita untuk menjangkau sudut manapun dalam beberapa langkah.



kesayangan

Saya memesan red velvet latte (hot) dan Nurul memilih green tea latte (ice). Untuk minuman hot, disajikan dengan gelas atau cangkir kecil sedangkan minuman ice menggunakan botol kaca. Untuk citarasa red velvet dan greentea latte nya tidak jauh beda dengan kedai kopi lainnya. Menurut saya, kedai ini lebih cocok untuk tempat ngumpul bersama teman-teman ketimbang sebagai tempat pedekate (baca: pendekatan sama gebetan) atau mengerjakan tugas. Kemarin saya lihat ada yang buka laptop disana. alih-alih dapat mengerjakan tugas dengan nyaman, malah jadi serba ribet.

Untuk urusan harganya saya rasa juga masih standar, rata-rata Rp 25.000,- hingga Rp 40.000,- an, jadi bawa Rp 100.000,- cukup untuk berdua. Jika ingin mengambil foto yang bagus di tempat ini, saran saya datanglah diwaktu siang atau pagi, dimana tidak banyak orang berkunjung sehingga detail furniture dan tata ruang kedai ini tak terganggu lalu lalang orang. Secara garis besar kedai ini recommended untuk yang mau sekedar mampir. Untuk yang mau quality time, ya bisa sih, tapi jangan malam hari karena sedikit crowded. Hehe. Sekian dulu review kecil-kecilan ini, semoga membantu.



Salam,
Naredita




Kedai Filosofi Kopi Melawai
Jalan Melawai 6 No. 25, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan
Senin-Jumat 11:00 - 23:00 Sabtu-Minggu 07:00 - 23:00
harga : < Rp 50.000 / org


You May Also Like

0 komentar